Hari Minggu pagi saya
sudah bersiap-siap untuk bergabung diacara
yang sudah dirancang kira-kira sebulan yang lalu , ya.. pagi
itu di kompleks perumahan kami ada acara yang lain dari biasa
yaitu..pengobatan gratis bagi warga kurang mampu di sekitar kompleks . Acara
ini terselenggara atas kerjasama berbagai pihak
mulai dari pengurus Masjid, Majlis Taklim ibu-ibu, RT/RW dan warga masyarakat ( terutama ibu-ibu ) yang selalu siap menjadi
panitia untuk mebantu kegiatan-kegiatan sosial. Sebetulnya acara ini akan diadakan di area TK yang ada di mesjid kompleks tapi karena bersamaan dengan acara lain maka
acara ini di adakan di rumah Bapak/Ibu RW, kebetulan ibu RW adalah fasilitator
acara ini karena kantor beliau adalah penyandang dana dari Yayasan yang bergerak
dalam kegiatan sosial dimana banyak dokter
muda yang bergabung di sana. Jadi inilah team kami yang akan menyelenggarakan ‘kegiatan sosial’ ( istilahnya keren ya
).
Sebelumnya kami hanya berkoordinasi satu kali pertemuan,
tapi karena sudah sering bekerja sama jadi sudah tahu porsi masing-masing, selanjutnya
sharing ( karena dalam kegiatan ini tidak ada istilah instruksi) dilakukan melalui telpon, SMS, BBM, chatting,dll ( beruntung hidup di jaman serba canggih )
.
Sehari sebelum hari H bagian perlengkapan sudah memasang tenda
, menyiapkan kursi dan keperluan
lainnya. Pagi-pagi pada hari H waktu saya
datang semua nya sudah tertata
rapi. Ternyata sudah ada
calon pasien yang sudah duduk menunggu
padahal belum waktunya, mungkin
takut terlambat dan mengira akan ada antrian panjang. . Tidak lama
kemudian berangsur-angsur pasien lain berdatangan .
Pada saat itu tiba-tiba datang mobil catering yang akan
mengantarkan kambing guling, wah.. apa
ibu RW akan menjamu kami dengan kambing guling pula.. .ketika ditanya ternyata
pemesannya adalah orang yang
sedang pesta di dekat area mesjid ,
mungkin mereka mengira kami yang memesan karena melihat ada tenda dan ada keramaian di sini …hmmm… untung belum dibawa masuk …
Jam 8.30 pendaftaran
pasien pun segera dimulai, panitia sudah
mulai bergerak ke posisi masing-masing. Sekitar jam 9.00 rombongan team kesehatan ( dokter dan team apoteker) datang ,dengan sigap
mereka menata semua nya dalam
waktu yang relatif cepat. Team kesehatan
kami sambut dengan hangat karena bebrapa orang sudah kenal. Sebagian
dari ibu-ibu panitia sudah bergabung sejak lama dan sering bekerja sama dengan team kesehatan
ini, antara lain : di lingkungan kami sudah 3 kali mengadakan pengobatan
gratis; ketika terjadi bencana alam Situ Gintung thn. 2009, kemudian di daerah
Ciledug, bahkan pernah sampai ke pelosok Serang Banten. Jadi meskipun ada dokter yang berganti tapi ada beberapa orang dari team itu yang
masih kami kenal.
Setelah itu acara dimulai dengan
sambutan dari Ibu Ketua Panitia dan dari
Bapak RW yang sejak pertama sudah ‘mengawal’ acara ini (
terimakasih pak RW ) , kemudian ditutup
dengan pembacaan doa.
Beragam pasien yang datang berobat dari mulai balita, ibu
hamil sampai nenek / kakek dengan
bermacam penyakit yang dikeluhkan mulai
dari batuk pilek, gata-gatal sampai penyakit yang biasa diidap oleh orang tua
reumatik ,sakit pinggang, darah tinggi dan asam urat. Ada bermacam kejadian pula seperti salah pengertian ketika 2 orang Bapak datang dengan kupon ditangan, mereka mau periksa
gula darah dan pemeriksaan laboratorium lainnya, tentu saja layanan
seperti itu tidak tersedia , si bapak tampak kecewa sambil mengatakan bahwa dia
hanya perlu periksa darah yang hasilnya akan dibawa ke dokter pribadi……ohh.. Ada 3 anak kecil berumur sekitar 11 th
yang datang tanpa orang dewasa,
sepertinya mereka sepakat daripada bermain lebih baik berobat,
keluhannya ..mau minta vitamin, kurang
nafsu makan.. ah.. syukurlah rupanya mereka sudah mengerti
menjaga kesehatan. Ketika pasien sudah tidak ada, datang lagi 2 orang pasien terpaksa disuruh menunggu karena dokter sedang makan, selesai para dokter makan ternyata 1 orang pasien menghilang kata temannya pergi dulu entah kemana, dokter yang baik hati mau menunggu sang pasien, ketika datang ternyata dia pulang makan ..eh dia tidak mau kalah, dokter makan dia juga pulang makan dulu :D
Jumlah pasien yang berobat mencapai hampir 200 orang, walaupun jumlah pasien cukup
banyak Alhamdulillah semua berjalan tertib tidak terjadi saling berebut atau
saling mendahului karena sistemnya berjalan baik, apalagi bagi
para pasien disediakan minuman dan makanan
ringan yang cukup mengenyang kan bisa dimakan sambil menunggu giliran. Pengobatan
berlangsung lancar dan lumayan cepat karena
team kesehatan membawa 4 orang dokter
ditambah ibu dokter dari warga
kami yang sukarela menyumbangkan tenaganya .
|
pemeriksaan dokter |
|
giliran dipanggil |
|
menunggu resep dokter |
Terakhir giliran ibu-ibu panitia yang ikut diperiksa, ternyata ibu-ibu yang penuh semangat ini perlu juga pemeriksaan dokter
, ada beberapa orang yang tensinya tidak normal, ada yang tensinya tinggi , ada yang rendah, ada yang stress malah ada yang curhat…hehe..
|
Tim Panitia & Tim Kesehatan (berpose dulu sebelum pulang) |
Sekitar jam 13 40 team kesehatan beranjak pulang tidak lupa ada sesi foto-foto , maklum ada juga ibu-ibu yang narsis :D
Kami pun beres-beres dan satu persatu meninggalkan rumah Bapak/Ibu RW, jam menunjukkan pukul 15 10 ketika
rombongan terakhir pulang setelah ‘saling curhat’ seru seperti biasa
:D
Kebersamaan adalah hal yang indah !
Bisa berbagi
adalah berkah !
Sampai bertemu lagi
di event lain.
Mudah-mudahan Allah masih memberi kesempatan…..amin